Tempe Merupakan makanan tradisional yang telah dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia, selain harganya yang cukup murah bahan serta cara pembuatannya pun cukup mudah. Bahan utama pembuatan tempe adalah kacang kedelai yang difermentasikan menggunakan kapang rhizopus (ragi tempe). Waktu fermentasi tempe sekitar 36-48 jam, pada waktu tersebut tempe telah siap dipasarkan, Meskipun harga kacang kedelai pada saat ini cukup naik tapi tidak mengurangi minat masyarakat mengkonsumsi tempe.
Dengan adanya kenaikan harga kacang kedelai ini, para siswa/i SMP BMK mencoba membuat tempe sendiri dengan berbahan dasar kacang kedelai dicampur dengan ragi tempe, dengan pembuatan dibimbing oleh guru seni budaya secara langsung. Adapun langkah-langkah pembuatan tempe diantaranya :
Langkah 1 : kedelai di cuci dengan air mengalir hingga bersih, kemudian rendam kedelai selama 5 jam lalu cuci kembali rendaman kedelai sampai bersih
Langkah kedua rebus rendaman tempe yang telah dicuci selama 30-45 menit, setelah itu rendam selama 5-12 jam
Langkah ketiga, kukus selama 20 menit, kemudian angkat dan dinginkan sejenak lalu taburi ragi tempe dan aduk rata
Langkah keempat, bungkus kedelai dengan menggunakan daun pisang maupun plastik, lalu diamkan selama 2 hari dengan suhu ruangan normal agar proses fermentasi berjalan dengan baik
Dan hasil dari kreasi pembuatan tempe ini telah selesai, setelah tempe jadi maka para siswa/i membuat tempe goreng dan jajanan lainnya dengan berbahan dasar tempe ini.